Nyanyian Rodri dan Morata Berujung Sanksi dari UEFA

Alvaro Morata dan Rodri, dua pemain kunci tim nasional Spanyol, mendapatkan sanksi dari UEFA setelah perayaan gelar Piala Eropa 2024. Morata dan Rodri dinilai melanggar aturan dengan menyanyikan lagu yang dianggap provokatif terkait Gibraltar.
Rodri dan Morata menyanyikan "Gibraltar es Español" di hadapan ribuan pendukung di Plaza de Cibeles, yang memicu keluhan dari Asosiasi Sepak Bola Gibraltar (GFA). Gibraltar adalah wilayah Inggris, dan nyanyian tersebut dianggap menghina oleh GFA.
UEFA melalui Komite Etika, Kontrol, dan Disiplin (CEDB) menindaklanjuti keluhan tersebut dengan memberikan hukuman larangan bermain satu pertandingan kepada Morata dan Rodri. Hukuman ini mengacu pada Pasal 11 Kode Disiplin UEFA.
UEFA menyatakan bahwa tindakan Morata dan Rodri bertentangan dengan prinsip-prinsip sportivitas dan membawa politik ke dalam arena olahraga. GFA menyambut baik keputusan ini dan menegaskan pentingnya menjaga sepak bola bebas dari provokasi politik.
GFA menyatakan bahwa nyanyian tersebut tidak hanya tidak menghormati masyarakat Gibraltar, tetapi juga merusak persatuan dalam sepak bola.
GFA menyatakan, “Permasalahan utama yang dihadapi adalah nyanyian yang bersifat tidak pantas dan menghasut, yang tidak hanya tidak menghormati masyarakat Gibraltar namun juga membawa politik ke dalam arena olahraga, merusak nilai-nilai persatuan dan rasa hormat yang terkandung dalam olahraga tersebut.”
“Gibraltar FA senang UEFA telah mengakui betapa parahnya insiden ini dan mengambil tindakan yang sesuai. Keputusan ini mengirimkan pesan yang jelas bahwa sepak bola harus tetap menjadi platform untuk mempromosikan perdamaian, pengertian, dan permainan yang adil, bebas dari tindakan yang memecah belah dan ofensif seperti nyanyian.”
“Kami tetap berkomitmen untuk menjunjung tinggi nilai-nilai ini dan akan terus mendukung rasa hormat dalam olahraga.”
Morata dan Rodri tidak akan bermain bersama Spanyol yang dijadwalkan bertanding melawan Serbia di UEFA Nations League pada bulan September mendatang.